Apakah itu KOLOSTRUM?
Kolostrum adalah cairan prasusu yang dihasilkan oleh induk mamalia dalam waktu 24 – 36 jam pertama setelah melahirkan anak. Perbedaan kolostrum dan susu biasa adalah kolostrum mengandung komponen bioaktif yang tinggi, terdapat lebih 90 jenis komponen didalamnya. Kolostrum mensuplai berbagai faktor kekebalan ( faktor imun ) dan faktor pertumbuhan pendukung kehidupan dengan kombinasi zat gizi ( nutrient ) yang sempurna u/ menjamin kelangsungan hidup pertumbuhan dan kesehatan bayi2 yang baru lahir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolostrum sapi ( bovine Colostrum ) sangat mirip dengan kolostrum manusia dan merupakan satu alternatif yang aman. Bahkan ada laporan yang menyatakan bahwa kolostrum sapi empat puluh kali lebih kaya akan faktor imun dari pada kolostrum manusia.
Apa arti kesehatan yang sebenarnya ?
Definisi kesehatan berkembang seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta standar kesejahteraan manusia secara umum. Selain sehat secara fisik, jiwa, dan sosial, saat ini sehat secara spiritual pun telah menjadi pengertian yang semakin mengglobal.
Faktor Kekebalan Tubuh :
Immunoglobulin ( Ig ) : merupakan komponen terpenting dalam kolostrum sejenis protein khusus yang dihasilkan tubuh ( oleh sel limposit B ) sebagai respons spesifik mikroba. Immunoglobulin tertentu diarahkan secara khusus terhadap antigen yang memicu pembentukan immunoglobulin tsb. Susu Kolostrum sapi mengandung semua kelompok immunoglobulin yang ditemukan dalam kolostrum manusia yaitu IgG, IgA, IgE, IgD dan paling berlimpah adalah IgG sekitar 2%. Sedangkan kolostrum sapi mengandung IgG hingga 80% atau 40x dari jumlah IgG kolostrum manusia.
Kita semua sadar bahwa kesehatan sangat penting dalam kehidupan, lantas untuk mencapai kesehatan yang sempurna asupan apa saja yang harus dikonsumsi ?
Asupan tentunya sesuai dengan aspek kesehatan tadi (fisik, jiwa, sosial, dan spiritual). Secara fisik, di Indonesia kita mengenal istilah 4 sehat 5 sempurna yaitu makanan pokok sumber karbohidrat (spt: nasi dan kentang, lauk-pauk sumber protein (spt: daging dan tempe), sayur-mayur dan buah-buahan sebagai sumber berbagai vitamin dan zat gizi lainnya, dan disempurnakan dengan susu yang kaya akan berbagai zat gizi.
Laktoferin :
merupakan protein yang berperan sebagai anti virus, anti bakteri dan anti radang ( anti inflamasi ) yang kuat, yang menghilangkan penyebab penyakit ( patogen ) terhadap besi yang mereka butuhkan u/ memperbanyak diri.
Polipeptida Kaya-Prolin :
Mengatur aktifitas system imun tubuh dan mencegah penyakit Automune Disorder akibat system imun yang berlebihan.
Oligosakarida :
Merupakan kelompok gula ( sakarida ) yang mengikat bakteri penyerang u/ mencegah mereka melekat dan menembus dinding usus seperti pada sindrom kebocoran usus ( leaky gut syndrome ).
Sitokin ( cytokine ) :
Interleukin 1 & 6, Interferon Y dan berbagai limfokin Menstimulasi produksi immunoglobulin dan mengatur intensitas fungsi imun.
Laktalbulmin :
Membantu meningkatkan kadar serotonin otak dan memperbaiki suasana hati ( mood ) pada kondisi stress.
Kita semua mengenal empat sehat lima sempurna. Apa unsur itu sudah benar ?
InsyaAllah benar dan tentunya diupayakan terdapat keseimbangan faktor gizi sesuai kebutuhan individual.
Salah satunya adalah susu, tapi tidak cukup akrab untuk mengenalnya. Susu sangat akrab bagi kita karena saat kita bayi atau anak-anak senantiasa meminumnya baik sebagai ASI (air susu ibu) ataupun susu formula. Meminum susu bagi orang dewasa di Indonesia mungkin memang belum menjadi tradisi, dapat dibuktikan dengan rendahnya jumlah konsumsi susu perkapita. Namun, secara nyata terus terjadi peningkatan.
Kolostrum adalah cairan prasusu yang dihasilkan oleh induk mamalia dalam waktu 24 – 36 jam pertama setelah melahirkan anak. Perbedaan kolostrum dan susu biasa adalah kolostrum mengandung komponen bioaktif yang tinggi, terdapat lebih 90 jenis komponen didalamnya. Kolostrum mensuplai berbagai faktor kekebalan ( faktor imun ) dan faktor pertumbuhan pendukung kehidupan dengan kombinasi zat gizi ( nutrient ) yang sempurna u/ menjamin kelangsungan hidup pertumbuhan dan kesehatan bayi2 yang baru lahir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolostrum sapi ( bovine Colostrum ) sangat mirip dengan kolostrum manusia dan merupakan satu alternatif yang aman. Bahkan ada laporan yang menyatakan bahwa kolostrum sapi empat puluh kali lebih kaya akan faktor imun dari pada kolostrum manusia.
Apa arti kesehatan yang sebenarnya ?
Definisi kesehatan berkembang seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta standar kesejahteraan manusia secara umum. Selain sehat secara fisik, jiwa, dan sosial, saat ini sehat secara spiritual pun telah menjadi pengertian yang semakin mengglobal.
Faktor Kekebalan Tubuh :
Immunoglobulin ( Ig ) : merupakan komponen terpenting dalam kolostrum sejenis protein khusus yang dihasilkan tubuh ( oleh sel limposit B ) sebagai respons spesifik mikroba. Immunoglobulin tertentu diarahkan secara khusus terhadap antigen yang memicu pembentukan immunoglobulin tsb. Susu Kolostrum sapi mengandung semua kelompok immunoglobulin yang ditemukan dalam kolostrum manusia yaitu IgG, IgA, IgE, IgD dan paling berlimpah adalah IgG sekitar 2%. Sedangkan kolostrum sapi mengandung IgG hingga 80% atau 40x dari jumlah IgG kolostrum manusia.
Kita semua sadar bahwa kesehatan sangat penting dalam kehidupan, lantas untuk mencapai kesehatan yang sempurna asupan apa saja yang harus dikonsumsi ?
Asupan tentunya sesuai dengan aspek kesehatan tadi (fisik, jiwa, sosial, dan spiritual). Secara fisik, di Indonesia kita mengenal istilah 4 sehat 5 sempurna yaitu makanan pokok sumber karbohidrat (spt: nasi dan kentang, lauk-pauk sumber protein (spt: daging dan tempe), sayur-mayur dan buah-buahan sebagai sumber berbagai vitamin dan zat gizi lainnya, dan disempurnakan dengan susu yang kaya akan berbagai zat gizi.
Laktoferin :
merupakan protein yang berperan sebagai anti virus, anti bakteri dan anti radang ( anti inflamasi ) yang kuat, yang menghilangkan penyebab penyakit ( patogen ) terhadap besi yang mereka butuhkan u/ memperbanyak diri.
Polipeptida Kaya-Prolin :
Mengatur aktifitas system imun tubuh dan mencegah penyakit Automune Disorder akibat system imun yang berlebihan.
Oligosakarida :
Merupakan kelompok gula ( sakarida ) yang mengikat bakteri penyerang u/ mencegah mereka melekat dan menembus dinding usus seperti pada sindrom kebocoran usus ( leaky gut syndrome ).
Sitokin ( cytokine ) :
Interleukin 1 & 6, Interferon Y dan berbagai limfokin Menstimulasi produksi immunoglobulin dan mengatur intensitas fungsi imun.
Laktalbulmin :
Membantu meningkatkan kadar serotonin otak dan memperbaiki suasana hati ( mood ) pada kondisi stress.
Kita semua mengenal empat sehat lima sempurna. Apa unsur itu sudah benar ?
InsyaAllah benar dan tentunya diupayakan terdapat keseimbangan faktor gizi sesuai kebutuhan individual.
Salah satunya adalah susu, tapi tidak cukup akrab untuk mengenalnya. Susu sangat akrab bagi kita karena saat kita bayi atau anak-anak senantiasa meminumnya baik sebagai ASI (air susu ibu) ataupun susu formula. Meminum susu bagi orang dewasa di Indonesia mungkin memang belum menjadi tradisi, dapat dibuktikan dengan rendahnya jumlah konsumsi susu perkapita. Namun, secara nyata terus terjadi peningkatan.